EVALUASI MANIFES PENUMPANG KAPAL RO-RO PENYEBERANGAN DI PELABUHAN BALOHAN SABANG PROVINSI ACEH

Manifes penumpang kapal menjadi dokumen penting dalam menjamin keselamatan pelayaran, terutama bagi kapal Ro-Ro yang melayani penyeberangan antarpulau. Namun, di Pelabuhan Balohan Sabang masih ditemukan ketidaksesuaian antara jumlah penumpang sebenarnya dengan data yang tercantum dalam manifes. Masalah ini menimbulkan kekhawatiran terhadap validitas data yang digunakan sebagai dasar penerbitan Surat Persetujuan Berlayar (SPB), dan dapat berdampak pada aspek keselamatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian data manifes penumpang kapal Ro-Ro dengan ketentuan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Perhubungan No. 25 Tahun 2016, serta mengidentifikasi faktor-faktor penyebab ketidaksesuaian tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi langsung di lapangan, dokumentasi manifes penumpang, serta kajian terhadap prosedur yang diterapkan di pelabuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketidaksesuaian data disebabkan oleh rendahnya kedisiplinan penumpang saat mengisi tiket, sistem pembaruan data yang belum berjalan optimal, tidak digunakannya gangway oleh pejalan kaki, serta lemahnya proses verifikasi identitas oleh petugas. Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa perbaikan sistem pendataan, peningkatan kesadaran penumpang, serta optimalisasi fasilitas pelabuhan menjadi langkah penting untuk meningkatkan ketertiban dan keselamatan dalam pelayaran.
Kata Kunci: Manifes Penumpang, Ketidaksesuaian Data, Pelabuhan Balohan, Keselamatan Pelayaran.