EVALUASI KINERJA OPERASIONAL PELABUHAN PENYEBERANGAN GILIMANUK PROVINSI BALI

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja operasional Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk, Provinsi Bali, berdasarkan indikator yang ditetapkan dalam Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor KP-DRJD 539 Tahun 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi lapangan dan dokumentasi. Penelitian ini menilai tiga indikator utama, yaitu waktu olah gerak kapal (manuver time), kinerja pelayanan bongkar muat kendaraan (waktu kendaraan naik kapal, waktu kendaraan turun dari kapal, dan waktu antre kendaraan), serta tingkat penggunaan dermaga (BOR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja waktu olah gerak kapal pada Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk dikategorikan baik dengan nilai 80. Kinerja pelayanan bongkar muat kendaraan masih tergolong kurang pada indikator waktu naik dan turun kendaraan. Namun, pada indikator waktu antre kendaraan, memiliki kinerja baik dengan nilai 80. Tingkat penggunaan dermaga menunjukkan hasil yang bervariasi, dengan dermaga 1, 2, dan 3 memiliki nilai BOR 66%, dermaga 4 memiliki nilai BOR 53%, dan dermaga LCM memiliki nilai BOR 40%. Berdasarkan hasil tersebut, disarankan untuk melakukan optimalisasi penggunaan pintu rampa kapal pada semua sisi, perbaikan tata kelola bongkar muat, serta penetapan alur pelayaran yang jelas untuk mendukung efektivitas operasional pelabuhan.
Kata Kunci: Evaluasi kinerja, pelabuhan penyeberangan, Gilimanuk, manuver time, BOR