ANALISIS SISTEM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KEGIATAN PENGISIAN BAHAN BAKAR MINYAK PADA KAPAL EXPRESS BAHARI 3E DI PT PERTAMINA PATRA NIAGA INTEGRATED TERMINAL PANGKAL BALAM

Terminal Pangkal Balam pada PT. Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Pangkal Balam melayani distribusi BBM ke SPBU, mengisi bahan bakar kapal Express Bahari 3E. Pada PT. Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Pangkal Balam ini sering terjadi kecelakaan kerja antara lain kurangnya pengawasan penggunaan alat pelindung diri (APD) dan ketidakpatuhan terhadap prosedur operasional yang aman. Maka untuk mengatasi permasalahan tersebut peneliti bertujuan untuk memperbaiki sistem keselamatan dan kesehatan kerja. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk mengidentifikasi risiko keselamatan yang dihadapi oleh pekerja, serta evaluasi terhadap sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang diterapkan di perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan K3 di PT. Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Pangkal Balam belum sepenuhnya sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. PER.08/MEN/VII/2010 tentang Alat Pelindung Diri. Peneliti juga menyarankan beberapa langkah untuk memperbaiki kondisi ini, seperti peningkatan pelatihan rutin, sosialisasi keselamatan, serta penegakan hukum terkait penggunaan APD. Dengan menggunakan metode HIRADC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Determining Control), analisis risiko dilakukan untuk menentukan langkah pengendalian yang tepat guna mengurangi kemungkinan kecelakaan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa beberapa risiko utama seperti tumpahan bahan bakar dan kesalahan operasional dapat dikendalikan dengan memperketat pengawasan dan memperbaiki prosedur kerja.
Kata Kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Pengisian Bahan Bakar, Alat Pelindung Diri (APD).