ELLA, SOFANI (2019) OPTIMALISASI PENGATURAN POLA ARUS LALU LINTAS DI PELABUHAN PENYEBERANGAN ULEE LHEUE PROVINSI ACEH. Diploma thesis, Politeknik Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan Palembang.
4. HALAMAN JUDUL.docx
Download (91kB)
3. ABSTRAKSI.docx
Download (18kB)
BAB 1 elsof.docx
Download (1MB)
BAB 2 elsof.docx
Download (30kB)
BAB 5 elsof.docx
Download (32kB)
Abstract
Pelabuhan Ulee Lheue merupakan pelabuhan yang dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue (Dishubkominfo Pemko Banda Aceh) yang berkoordinasi dengan PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Banda Aceh. Pada saat ini di Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue masih terdapat beberapa kekurangan dikarenakan masih banyaknya orang maupun kendaraaan yang tidak berkepentingan dapat dengan mudah masuk ke wilayah pelabuhan sehingga menyebabkan pelabuhan menjadi kurang teratur, masih terjadinya pertemuan (crossing) antara kendaraan yang akan masuk ke dalam kapal dengan kendaraan yang keluar dari kapal, dan pedagang asongan yang menjajakan jualannya di area sekitar Dermaga, Hal ini disebabkan belum adanya penerapan sistem zonasi yang sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 29 tahun 2016 tentang Sterilisasi Pelabuhan Penyeberangan. Sehingga dalam kegiatan naik turun penumpang dan bongkar muat kendaraan terdapat beberapa kendala antara lain, belum adanya penerapan zonasi di pelabuhan yang menyebabkan orang yang tidak berkepentingan masuk ke area yang terlarang, dan bercampurnya penumpang dan kendaraan pada saat naik atau turun dari kapal.
Untuk menganalisa hal tersebut berpedoman pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 29 tahun 2016 tentang Sterilisasi Pelabuhan Penyeberangan dan SK.242/HK.104/DRJD/2010 tentang Pedoman Teknis Manajemen Lalu Lintas Penyeberangan. Analisa yang digunakan ialah analisa sistem zona, analisa perlengkapan yang mendukung sistem zona, dan analisa pola arus penumpang dan kendaraan.
Agar dapat melancarkan arus lalu lintas muatan baik yang akan masuk wilayah pelabuhan maupun muatan yang akan keluar dari area Pelabuhan Penyeberangan yaitu dengan menerapkan sistem zonasi berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 29 tahun 2016 tentang Sterilisasi Pelabuhan Penyeberangan dan pengaturan pola arus lalu lintas sesuai dengan SK.242/HK.104/DRJD/2010 tentang Pedoman Teknis Manajemen Lalu Lintas Penyeberangan serta menambahkan perlengkapan yang mendukung system zona seperti rambu yang dibutuhkan dalam mendukung keamanan dan kenyamanan. Pola pergerakan kendaraan yang diinginkan yaitu dengan mengatur kembali jalur kendaraan yang keluar dan masuk kapal sehingga pengantar / penjemput tidak memasuki area yang dilarang serta menempatkan petugas untuk mengatur lalu lintas agar berjalan lebih tertib. Untuk mengatur pola pergerakan penumpang agar tidak bercampur dengan kendaraan yang akan membahayakan keselamatan penumpang dan kendaraan. Dengan mengadakan pembuatan gangway agar pergerakan penumpang dan kendaraan yang naik maupun turun tidak bercampur. Kemudian agar membatasi area kendaraan pengantar dan penjemput maka loket kendaraan dan penumpang akan dipisah untuk mensterilkan area kendaraan yang akan menyeberang dari kendaraan pengantar/penjemput. Untuk mendukung dari sistem zonasi dan lalu lintas tersebut perlunya juga pemberian pemahaman dan pemberian informasi terhadap zonasi kepada masyarakat di lingkungan Pelabuhan.
Kata Kunci: pelabuhan, zona, pola pergerakan, kendaraan, penumpang.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Education |
| Depositing User: | Unnamed user with email admin@poltektranssdp-palembang.ac.id |
| Date Deposited: | 03 Dec 2025 05:57 |
| Last Modified: | 03 Dec 2025 05:57 |
| URI: | http://repository.poltektranssdp-palembang.ac.id/id/eprint/13 |
